BAGAN JAYA, ENOK - Dalam rangka mendukung penerapan kebijakan European Union Deforestation Regulation (EUDR), PT Sinarmas Group mengadakan kegiatan sosialisasi bagi para petani pemasok kelapa sawit di Desa Bagan Jaya pada Hari Rabu, 4 Juni 2026. Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman menyeluruh kepada para petani terkait pentingnya kepatuhan terhadap standar keberlanjutan internasional, khususnya dalam hal pelestarian lingkungan dan pelacakan asal produk sawit.
Acara ini dihadiri langsung oleh perwakilan dari kantor pusat PT Sinarmas, Bapak Fauzan, serta dari Kantor Wilayah PT Sinarmas Provinsi Riau, Bapak Suhadi. Hadir pula Ibu Wahyu dari PT Nectary, sebagai vendor resmi yang dipercaya untuk melakukan pendataan kebun sawit milik petani dalam rangka proses akreditasi data. Turut hadir dan memberikan sambutan adalah Kepala Desa Bagan Jaya, Mhd. Hafif, S.Kom, yang mendukung penuh kegiatan ini sebagai langkah maju bagi petani lokal.
Dalam kegiatan tersebut, disampaikan bahwa EUDR adalah regulasi Uni Eropa yang mengatur agar komoditas pertanian yang masuk ke wilayah Eropa bebas dari unsur deforestasi dan ilegalitas lahan. Oleh karena itu, setiap produk sawit yang akan diekspor wajib disertai data lengkap dan akurat mengenai asal-usul dan legalitas kebun.
"Kami hadir di sini untuk memastikan para petani memahami pentingnya regulasi ini. PT Sinarmas berkomitmen membina petani pemasok agar dapat memenuhi persyaratan yang ditetapkan Uni Eropa, termasuk akreditasi data kebun melalui pendataan yang dilakukan oleh mitra resmi kami," ungkap Bapak Fauzan dalam sambutannya.
Bapak Suhadi menambahkan bahwa ke depan, hanya petani yang telah terdata dan memenuhi standar keberlanjutan yang dapat terus bermitra secara aktif dalam rantai pasok global, khususnya yang terkait ekspor ke pasar Eropa.
Sementara itu, Ibu Wahyu dari PT Nectary menjelaskan secara teknis tahapan pendataan yang akan dilakukan, meliputi verifikasi lokasi kebun, kelengkapan dokumen legalitas, serta pemetaan lahan melalui sistem berbasis geospasial.
Kepala Desa Bagan Jaya, Mhd. Hafif, S.Kom, menyampaikan apresiasi atas inisiatif PT Sinarmas dalam mengedukasi petani desa mengenai kebijakan global yang berdampak langsung terhadap aktivitas ekonomi lokal. Ia berharap kegiatan ini menjadi pemicu bagi masyarakat untuk lebih memperhatikan aspek legalitas dan keberlanjutan dalam usaha perkebunan sawit.
"Kami sangat mendukung langkah ini. Semoga para petani di Bagan Jaya bisa memanfaatkan momen ini untuk beradaptasi dengan tuntutan global dan menjaga eksistensi sawit lokal di pasar internasional," ujar beliau.
Dengan dilaksanakannya sosialisasi ini, diharapkan para petani sawit di Desa Bagan Jaya semakin siap menghadapi tantangan perdagangan global serta lebih sadar akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan demi masa depan yang berkelanjutan.